Tim Solid Kartika |
Banyaknya Lembaga Psikologi yang muncul di Semarang, namun job Lembaga Psikologi Kartika (LPK) terus mengalir. Hal itu dikarenakan kualitasnya yang semakin bisa dipercaya dan diandalkan. Stigma positif itu muncul dikarenakan adanya tim yang solid antara seluruh karyawan LPK.
Untuk menyelesaikan seluruh job LPK dengan cepat dan akurat, seluruh karyawan diharuskan memiliki kondisi fisik dan psikis yang kuat. Selain masing-masing karyawan menjaga kesehatan fisik melalui pola makan dan istirahat yang teratur, Bentuk kepedulian Pimpinan LPK, Nani Kartikaningsih, beserta Dirut LPK, Zaenuri terhadap kondisi psikis karyawannya diwujudkan melalui kegiatan refreshing (Sabtu 17/03/2012) bertajuk Outbond di Kampung Ulu Magelang dan Rafting di Sungai Ello Magelang.
Secara tidak langsung, kegiatan tersebut membuat seluruh karyawan termotivasi untuk semangat bekerja. Selain itu, tim yang solid mulai terbentuk dimana sangat berpengaruh terhadap kinerja serta produktivitas LPK.
Masalah klasik yang sering ditemui di perusahaan kecil sampai
perusahaan besar ialah Problem HR, mulai dari kekurangan karyawan hingga tim
kerja yang tidak solid.
Namun di Lembaga Psikologi Kartika (LPK), minim sekali munculnya Problem HR. Seluruh karyawan menyadari bahwa kebutuhan LPK akan tim yang solid sangat dibutuhkan untuk kesuksesan
bersama. Ada beberapa langkah untuk membentuk tim yang solid antara lain :
1.Pengorbanan
Untuk mencapai tim yang solid diperlukan pengorbanan yang besar, baik dalam waktu,
tenaga, pikiran maupun materi. Sesolid apakah tim anda sangat tergantung dari seberapa besar
pengorbanan anda untuk tim anda.
2. Management waktu
Tim yang solid bisa terbentuk dalam waktu yang tidak singkat. Butuh
proses terencana dan strategi yang matang bukan mengalir bagaikan air
begitu saja.
3. Pengembangan diri
Hampir semua orang di dunia ini ingin maju dan berkembang. Sistem
jenjang karier dan training pengembangan diri yang jelas membuat
anggota tim lebih termotivasi.
4. Tidak mementingkan diri sendiri
Banyak orang ingin
dirinya yang paling untung (egois). Untuk membentuk tim yang solid sifat egois
harus dihindarkan. Pendekatan-pendekatan persuasive wajib dilakukan oleh seorang Leader
dalam suatu tim, terutama melalui keterbukaan komunikasi.
5. Pemberdayaan
Di Lembaga Psikologi Kartika, kerja bukan lagi suatu kewajiban akan tetapi lebih ke arah kebutuhan, seperti halnya makan dan minum yang menjadi kebutuhan sehari-hari.
Sikap atasan yang care dan adil terhadap karyawannya menimbulkan sikap karyawan
yang merasa dibutuhkan oleh atasannya. Hal tersebut sangat positif bagi pembentukan tim yang solid. (L-nny)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar